OKP Gelar Bimtek Pengisian Aplikasi Serdos 2019
Dalam rangka memberikan kemudahan bagi para dosen UIN Jakarta yang belum memiliki Sertifikasi Dosen (Serdos) maka bagian Organisasi, Kepegawaian dan Perundang-undangan (OKP) Biro Administrasi Umum dan Kepegawaian (AUK) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menyelenggarakan kegiatan Rapat Dalam Kantor (RDK) “Mekanisme Pengisian Aplikasi Serdos 2019” pada tanggal 10 dan 11 Juli 2019 yang bertempat di Ruang Sidang Utama, Kampus I, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bagian Organisasi Kepegawaian dan Peraturan perundang-undangan (OKP), Dra. Azizah, MM di ruang kerjanya di kantor Organisasi Kepegawaian dan Peraturan Perundang-undangan (OKP), Gedung Pusat Administrasi Terpadu, Lantai 2, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Menurut Azizah, kegiatan RDK ini sangat penting untuk memastikan seluruh calon penerima sertifikasi dosen dapat memahami secara detail mekanisme pengisian aplikasi sertifikasi dosen yang tahun 2019 ini menggunakan sistem pengisian aplikasi secara online.
Kegiatan ini dihadiri Wakil Rektor 1 Bidang Akademik, Prof. Dr. Zulkifli, MA dan Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan (PK), H. Khairunnas, SH, MH serta Dr. La Ode Sumarlin sebagai pemateri yang menjelaskan trik dan kiat mengisi aplikasi sertifikasi dosen secara baik dan benar.
Dalam sambutannya, Prof. Zulkifli menyampaikan bahwa seluruh calon penerima sertifikasi dosen diharapkan dapat mengisi aplikasi sertifikasi dosen dengan sungguh sungguh dan bersemangat. Sementara itu, Khairunnas menghimbau seluruh peserta agar berlaku jujur dan amanah dalam menjawab seluruh pertanyaan yang diajukan dalam aplikasi sehingga benar-benar penuh pertanggungjawaban. Begitu pula ketika kelak sudah mendapat dana sertifikasi agar benar-benar amanah dan jujur dalam mengisi Beban Kerja Dosen (BKD) sebagai prasyarat mendapatkan dana sertifikasi dosen.
Dengan adanya kegiatan Bimbingan Teknis seperti ini, diharapkan banyak calon dosen dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang berhasil memperoleh Sertifikasi Dosen, walau harus bersaing secara ketat dengan para calon lainnya baik di kalangan internal UIN Jakarta maupun dari dari berbagai perguruan tinggi lainnya. Amin. (SAA)