UIN Jakarta Ikut Sertakan PT dan PTT Dalam Program BPJS Ketenagakerjaan
Dalam rangka peningkatan kesejahteraan pegawai, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ikut sertakan 112 pegawai tetap (PT) dan 368 pegawai tidak tetap (PTT) dalam program BPJS Ketenagakerjaan. Sebelum kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan diberikan, kepada para pegawai tetap dan pegawai tidak tetap diberikan pengarahan oleh Kepala Biro Administrasi Umum dan Kepegawaian, Dr. H. Rudi Subiyantoro dan Wakil Rektor Bidang Adminstrasi Umum, Prof. Dr. Rodhoni di Auditorium Prof. Dr. Harun Nasution, pada Rabu 11 Desember.
“Perlu bapak-ibu ketahui bahwa gaji PT dan PTT dibayar menggunakan anggaran BLU. Jumlah PT dan PTT yang mencapai 480 ini menyedot anggaran BLU sangat besar sehingga para PT dan PTT akan kita dorong untuk dapat menjadi PNS” papar Ka Biro AUK, Rudi Subiyantoro.
Selain program BPJS Ketenagakerjaan ini, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta telah jauh-jauh hari mengikut sertakan para pegawai non-PNS tersebut dalam program BPJS Kesehatan. Dengan diikutsertakannya pegawai non-PNS dalam program BPJS Kesehatan maupun BPJS Ketenagakerjaan diharapkan pegawai akan lebih merasa tenang dalam bekerja sehingga kinerja akan lebih meningkat.
“Selain mengikutsertakan dalam program BPJS ini, kita juga sedang berupaya untuk meningkatkan gaji PT dan PTT” demikian Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Prof. Dr. Rodhoni dalam sambutannya yang disambut dengan tepuk.
Bagian OKP bekerjasama dengan Kantor Cabang Pembantu (KCP) BPJS Ketenagakerjaan Tangerang Selatan Ciputat untuk memberikan penjelasan program dan manfaat kepesertaan dalam BPJS Ketenagakerjaan. Hadir memberikan presentasi, Haryanto selaku Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan KCP Tangerang Selatan Ciputat beserta tim. Dengan panjang lebar Haryanto menjelaskan program-program yang termasuk di dalamnya, yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKm), Jaminan Hari Tua (JHT), dan Jaminan Pensiun (JP).